UNISRI-(06/04/18) UKMW UNISRI telah mengadakan Seminar Kajian BISNIS, bertempat di Ruang Sidang Lama Lantai 3. Adapun partisipan acara ini, Anggota UKMW, Delegasi UKM dan Ormawa, dan Undangan pembicara, Raditiya-Ilkom. Acara ini dibuka oleh Supriyatno, selaku Pembina UKMW. Supriyatno memotivasi mahasiswa bahwa "Pintar saja tidak cukup, yang lebih penting berani melangkah". Supriyatno sangat mendukung mahasiswanya untuk berwirausaha.
Tujuan proker ini sendiri, supaya mahasiswa UNISRI termotivasi untuk berwirausaha dan memulai usaha kecil.
Seminar kajian BISNIS termasuk Proker pertama UKMW. Acara ini dilaksanakan 2 kali selama periode semester genap, dan rencananya akan diadakan kembali pada bulan Mei 2018. Persiapan acara dilakukan kurang lebih selama 2 minggu, namun acara berlangsung sangat menarik dan mahasiswa sangat antusius mengikuti kajian BISNIS ini, seperti yang dikatakan oleh ketua pelaksana, Anggraita. Ketua pelaksana mengaku mengalami beberapa kendala. Pertama, Wakil Rektor tidak menghadiri dalam pembukaan seminar, sehingga harus digantikan pembina UKMW untuk membuka. Kedua, masalah delegasi dan surat-menyurat. Ketiga, bentrok rapat. Namun, semua itu tidak menyurutkan semangat para panitia untuk mengadakan proker perdana ini.
Dari perwakilan salah seorang delegasi Fakultas Ekonomi mengaku mengikuti acara Seminar Kajian BISNIS ,ingin mengetahui lebih dalam apa itu bisnis, bagaimana cara memulainya, bagaimana proses pengkajiannya, dan apa dampak kekurangan dan kelebihan dari berbisnis. Dia berharap dengan di adakannya Seminar Kajian BISNIS kedepannya mahasiswa lebih antusius lagi mengikuti acara-acara kewirausahaan. Dia sendiri berharap setelah mengikuti seminar ini bisa menambah bekal untuk memulai bisnis setelah lulus kuliah, seperti yang dikatakan salah satu delegasi.(06/04)
Tujuan proker ini sendiri, supaya mahasiswa UNISRI termotivasi untuk berwirausaha dan memulai usaha kecil.
Seminar kajian BISNIS termasuk Proker pertama UKMW. Acara ini dilaksanakan 2 kali selama periode semester genap, dan rencananya akan diadakan kembali pada bulan Mei 2018. Persiapan acara dilakukan kurang lebih selama 2 minggu, namun acara berlangsung sangat menarik dan mahasiswa sangat antusius mengikuti kajian BISNIS ini, seperti yang dikatakan oleh ketua pelaksana, Anggraita. Ketua pelaksana mengaku mengalami beberapa kendala. Pertama, Wakil Rektor tidak menghadiri dalam pembukaan seminar, sehingga harus digantikan pembina UKMW untuk membuka. Kedua, masalah delegasi dan surat-menyurat. Ketiga, bentrok rapat. Namun, semua itu tidak menyurutkan semangat para panitia untuk mengadakan proker perdana ini.
Dari perwakilan salah seorang delegasi Fakultas Ekonomi mengaku mengikuti acara Seminar Kajian BISNIS ,ingin mengetahui lebih dalam apa itu bisnis, bagaimana cara memulainya, bagaimana proses pengkajiannya, dan apa dampak kekurangan dan kelebihan dari berbisnis. Dia berharap dengan di adakannya Seminar Kajian BISNIS kedepannya mahasiswa lebih antusius lagi mengikuti acara-acara kewirausahaan. Dia sendiri berharap setelah mengikuti seminar ini bisa menambah bekal untuk memulai bisnis setelah lulus kuliah, seperti yang dikatakan salah satu delegasi.(06/04)