Mahasiswa KKN Bangkit Hadirkan Inovasi Pembayaran QRIS untuk UMKM di Dukuh Karangkundi, Desa Kapungan, Kecamatan Polanharjo, Klaten, Jawa Tengah - LPM Apresiasi | Kritis, Realistis, Demokratis
News Update
Loading...

Mahasiswa KKN Bangkit Hadirkan Inovasi Pembayaran QRIS untuk UMKM di Dukuh Karangkundi, Desa Kapungan, Kecamatan Polanharjo, Klaten, Jawa Tengah

Mahasiswa KKN UNISRI, memperkenalkan penerapan pembayaran digital QRIS kepada pelaku UMKM di Dukuh Karangkundi, Desa Kapungan, Polanharjo, Klaten (8/8/2025).
(Sumber foto: Bangkit Edy Sanjaya)

Klaten – Bangkit Edy Sanjaya, salah satu mahasiswa yang sedang melaksanakan Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Slamet Riyadi Surakarta dari kelompok 78 telah berhasil melaksanakan salah satu program kerja unggulan dengan judul “Penerapan Pembayaran QRIS untuk UMKM” di Dukuh Karangkundi, Desa Kampungan, Kecamatan Polanharjo, Klaten, pada Jumat, 8 Agustus 2025. Program ini hadir sebagai jawaban atas tantangan digitalisasi yang saat ini semakin dibutuhkan oleh para pelaku usaha kecil dan menengah dalam mengembangkan usahanya.

Latar belakang dari program ini berangkat dari permasalahan yang dihadapi UMKM, di mana mayoritas pedagang di Dukuh Karangkundi masih menggunakan metode pembayaran konvensional berupa uang tunai. Hal tersebut kerap menimbulkan kendala, mulai dari keterbatasan uang kembalian hingga potensi kesalahan hitung. Melihat kondisi tersebut, salah satu mahasiswa KKN Bangkit Edy Sanjaya berinisiatif mengenalkan dan menerapkan sistem pembayaran digital berbasis QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) agar UMKM dapat beradaptasi dengan perkembangan teknologi finansial yang semakin pesat.

Pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan memberikan sosialisasi langsung kepada para pelaku UMKM, dilanjutkan dengan praktik pemasangan serta penggunaan QRIS pada setiap usaha yang bersedia menerapkannya. Mahasiswa KKN juga mendampingi para pedagang dalam proses pendaftaran hingga mereka siap melayani transaksi non-tunai secara mandiri. Antusiasme masyarakat terlihat jelas karena program ini dianggap praktis dan mempermudah dalam melayani pembeli.

Adapun tujuan dari program ini adalah untuk mendorong digitalisasi ekonomi desa, meningkatkan efisiensi transaksi, serta memperluas jangkauan pasar UMKM di Dukuh Karangkundi. Dengan adanya QRIS, para pelaku usaha tidak hanya mendapatkan kemudahan dalam proses pembayaran, tetapi juga mampu mengikuti arus perkembangan ekonomi modern yang lebih cepat, transparan, dan aman.

Manfaat program kerja ini dirasakan langsung oleh masyarakat, terutama pelaku UMKM, yang kini tidak lagi terbatas pada pembayaran tunai. Selain mengurangi risiko uang palsu dan kesalahan transaksi, penggunaan QRIS juga mempermudah konsumen yang terbiasa dengan pembayaran digital. Harapannya, melalui langkah kecil ini, UMKM di Dukuh Karangkundi dapat semakin berkembang dan berdaya saing di tengah era digitalisasi.

 

Penulis: Bangkit Edy Sanjaya, Linda Dwi Solikhah, S.Pd M. Pd

Penyunting: Lathifah An Najla

 

 

 

Share with your friends

Give us your opinion
Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done