 |
| Foto bersama dengan kepala biro Suara Merdeka |
Mengusung tema “Generasi Muda Anti Hoax” 24 anggota LPM Apresiasi Unisri mengunjungi Kantor Perwakilan Suara Merdeka di Jl Dr. Wahidin No. 19 Surakarta (20/12). Kunjungan ini merupakan agenda tahunan yang dilakukan oleh LPM Apresiasi untuk memenuhi program kerjanya.
Pemilihan tema tersebut dikarenakan dalam kondisi yang sekarang ini pendidikan mengenai penggunaan media sosial secara benar lebih dibutuhkan untuk meredam terpecah belahnya bangsa dari hoax. Hal ini dapat dipelajari dari media mainstream seperti media cetak yang tetap terjaga eksistensinya dengan menyajikan kedalaman berita serta menghindari hoax. Sesuai dengan kehidupan di Indonesia yang sangat beragam baik etnis, budaya, dan agama, berbagai informasi yang tidak terkendali membuat masyarakat susah untuk membedakan mana berita benar dan mana yang hoax. Sehingga, seringkali masyarakat menganggap setiap informasi yang masuk selalu benar. Akibatnya, para oknum yang tidak bertanggung jawab yang hanay ingin membuat panik dapat menimbulkan sikap masyarakat yang saling menjelekkan, saling mencaci, dan bahkan saling membenci yang dapat menyulut timbulnya perpecahan. Maka dari itu, tugas bagi generasi muda adalah meneliti setiap informasi yang masuk dengan membaca keseluruhan, cek silang, serta memperhatikan aspek 5W+1H, dan jangan terburu-buru mengeshare agar tidak terjadi kesalahan informasi.
Selain mengenai hoax, para anggota juga diberi pengetahuan tentang cara membuat berita, alur pembuatan dan pendistribusian, koordinasi antar pegawai, serta cara menjaga eksistensi media cetak.
“Kunci keberhasilan sebuah perusahaan media adalah komunikasi dan koordinasi. Karena dalam perusahaan media itu tidak bekerja individu, namun kerja tim.” Tutur Bapak Setyo Wiyono, Kepala Biro Suara Merdeka Surakarta.
Kunjungan yang diakhiri dengan sesi foto di depan kantor Suara merdeka dapat menjadi pembelajaran untuk para anggota dalam menanggapi serta menulis berita yang sesuai dengan kaidah jurnalistik dan tentu saja anti hoax. (evi)
