Aktris dan penulis Annisa Hertami menyampaikan materi pada training of trainers Desa Sensor Mandiri. (Foto: Marwan Fuad)
Karanganyar, 25 Juni 2024 – Ngarangka Fest berkolaborasi dengan Lembaga Sensor Film (LSF) Republik Indonesia untuk menyelenggarakan sosialisasi terkait program Sensor Desa Mandiri di Watu Gambir Park, Desa Karang, Kecamatan Karangpandan, Karanganyar pada hari Selasa (25/6/2024).
Kegiatan ini ditujukan kepada masyarakat agar dapat memilih tontonan yang berkualitas. Ketua Komisi I LSF RI, Nasrullah, menjelaskan bahwa ada empat kategori usia label lulus sensor, yaitu SU (semua umur), 13+, 17+, dan 21+. Supaya tidak terjadi “mabuk film”, seperti anak usia 13 tahun keatas yang menonton film untuk 21+ dan berdampak akan dewasa sebelum waktunya, maka dilakukanlah Program Desa Sensor Mandiri ini agar masyarakat bisa melakukan self sensor secara mandiri.
“LSF bertugas menilai film supaya layak ditonton masyarakat sesuai kategori usia. Kami juga berdiskusi dengan pemilik film supaya dapat lulus sensor. Kami sangat menghargai sebuah karya, jadi kalau ada yang kurang sesuai dengan kategori usia, maka kami meminta untuk harap direvisi”, ujar Nasrullah
Dalam upaya menggalakan sosialisasi program Sensor Mandiri, LSF juga telah bekerjasama dengan 60 kampus dan banyak pihak lainnya, mulai dari desa hingga pemerintah daerah. Selain LSF RI, kegiatan ini juga turut menghadirkan Annisa Hertami seorang aktris dan penulis, serta Dirmawan Hatta seorang Sutradara, Produser dan Penulis Film. Annisa Hertami menyampaikan materi tentang pembuatan konten, ia mengatakan bahwa konten dapat dilakukan di lingkungan sekitar dan menggunakan metode yang sederhana, bahkan cukup menggunakan ponsel.
“Disini masyarakatnya sangat suportif, mereka benar-benar mau belajar serta mengembangkan desa ini secara bersama. Ini bisa menjadi salah satu destinasi wisata yang menarik dan patut kita dukung”, ungkap Annisa Hertami.
Annisa Hertami juga menambahkan agar ada ouput yang terus berjalan dan kedepannya tetap selalu diadakan acara Ngarangka Fest. “Ini merupakan hal yang penting, dikarenakan dapat mengkolaborasikan warga untuk bertemu dengan film maker, seniman, pemerintah, dan pihak lain yang berkompeten dibidangnya. Sehingga semua bisa saling mewadahi dan berkolaborasi”, ujarnya.
Reporter: Hidahlia Adhitya, Marwan Fuad
Penyunting: Wiri Tanaya Hayu Madyani
